Sumber Belajar untuk Kepala Sekolah

Oleh Nuraini, S.Pd Kepala SDN 003/V Kuala Tungkal, Tanjab Barat, Jambi Sebagai kepala sekolah, Nuraini memiliki rasa keinginan untuk mendorong kekompakkan komite sekolah. Untuk mencapai hal tersebut, diadakannya peran serta masyarakat yang mencakup pembentukan paguyuban orangtua siswa dan program MBS. SDN 003/V Kuala Tungkal berada di pusat ibukota Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Provinsi Jambi… Lanjutkan membaca Komite Sekolah dan Kebangkitan Peran Serta Masyarakat

Data kondisi sekolah dapat bermanfaat sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan mutu sekolah. Sekolah juga perlu melibatkan berbagai pihak di luar para guru agar dapat mendapatkan data yang akurat, misalnya para komite sekolah dan juga orang tua siswa.

Bidang pendidikan di tahun 2020 dilalui dengan situasi pandemi Covid-19 yang membawa dampak pada sektor tersebut. Semua tantangan harus dijadikan evaluasi bersama dalam rangka penyusunan program bidang pendidikan di tahun 2021 yang lebih baik. Sebagai refleksi di tahun 2020, ada tiga catatan jika pembelajaran jarak jauh masih tetap dilaksanakan di tahun 2021.

Penggunaan data evaluasi diri sekolah sangat membantu warga sekolah dalam menyusun rencana kerja sekolah yang berbasis pada kebutuhan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di masa pandemi.

Pengalaman Ninik Chaeroni, Kepala SDN 2 Patukangan dan Penggerak Pendidikan di Kendal Jawa Tengah ketika bergabung dengan Tanoto Foundation untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolahnya.

Penerapan manajemen berbasis sekolah, menjadi kunci penting keberhasilan para kepala sekolah, guru, dan komite sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.

Buku Intolerasi, Merdeka Belajar, dan Pembelajaran Berbasis Digital, terbit dari kolaborasi guru, kepala sekolah, dosen, dan redaksi Harian Media Indonesia dengan Tanoto Foundation. Mari kita simak pengalaman dan gagasan para mitra Tanoto Foundation pada buku digital di bawah ini: Tanoto Foundation berkomitmen mendukung peningkatkan kualitas pendidikan melalui pendidikan transformatif yang adaptif dengan perubahan, menguatkan keberterimaan… Lanjutkan membaca Intolerasi, Merdeka Belajar, dan Pembelajaran Berbasis Digital

Guru dan Kepala Sekolah Mitra Program PINTAR Tanoto Foundation Berbagi Pengalaman dalam Menyediakan Pembelajaran Aktif saat Siswa Belajar dari Rumah dan Mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas.

Buku ini ditulis oleh 13 jurnalis nasional untuk menunjukkan praktik-praktik baik kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.

Modul ini berisi materi pelatihan untuk guru dalam mengkaji ulang kemajuan sekolah, pengelolaan program Budaya Baca, transparansi dan akuntabilitas, supervisi akademik, menjadi kepala sekolah yang efektif, menerapkan sikap dan tindakan untuk meningkatkan mutu sekolah, Menyusun Rencana Tindak Lanjut, dan penulisan praktik baik.

Modul ini berisi materi pelatihan untuk guru dalam menerapkan Pembelajaran Aktif, Budaya Baca, Manajemen Berbasis Sekolah, Pemantauan Sekolah, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut.

Melalui peluncuran Kurikulum Merdeka, pandangan terhadap supervisi perlu diubah. Guru dan kepala sekolah perlu menyamakan persepsi bahwa supervisi bukan hanya tindakan korektif terhadap pembelajaran. Supervisi justru dapat digunakan sebagai kegiatan strategis untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Temukan praktik baik dan gagasan para guru, kepala sekolah, orang tua, dan dosen mitra Program PINTAR Tanoto Foundation dalam menyediakan… Lanjutkan membaca Edisi Maret 2022
Kurikulum Merdeka dan Kemerdekaan dalam Supervisi

Mengonversi hasil penelitian di laboratorium ke dalam karya sastra membawa tantangan baru bagi siswa SMPN 11 Batanghari, Jambi. Mereka tertantang meraciknya ke dalam narasi yang menarik lewat cerita pendek. SDN Mangkang Kulon 02, Kota Semarang, Jawa Tengah melatih siswanya berwirausaha dengan memanfaatkan lahan kosong. Temukan praktik baik dan gagasan para guru, kepala sekolah, orang tua,… Lanjutkan membaca Edisi Februari 2022
Kala Siswa Ditantang Hadirkan Sains dalam Karya Sastra

Tanoto Foundation berkolaborasi dengan Sustainable Development Goals (SDGs) HUB dan LPEM FEB Universitas Indonesia melahirkan 15 kabupaten/kota sebagai SDGs Champions dalam menyusun peta jalan pendidikan berkualitas yang berkelanjutan di daerahnya masing-masing. Guru SMPN 3 Bontang, Kalimantan Timur berbagi pengalaman membuat kelas digital dalam pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT). Sementara MIS Al-Afkari Mursal, Sumatra Utara mengadakan… Lanjutkan membaca Edisi Januari 2022
Tanoto Foundation dan SDGs HUB UI Lahirkan 15 SDGs Champions